CAKRAWALAINFO.COM – KENDARI | Pernyataan yang dilontarkan Komandan Lanud Halu Oleo Kendari menuai kecaman dan sorotan di berbagai media.
“Pasalnya, Danlanud HO Kendari menyebut wartawan yang meliput kedatangan TKA ditunggangi teroris. Dilansir dari media online lokal sultra”.

Hal itu, Ketua Umum Ikatan Media Online (IMO) Indonesia DPW Sultra, Jefri mengatakan, bahwa pernyataan Danlanud telah melukai insan pers dan sangat tidak masuk akal jika Wartawan ditunggangi teroris.
“Wartawan itu pencari berita untuk disajikan ke publik, bukan ditunggangi teroris atau pihak manapun. Olehnya itu, IMO Indonesia DPW Sultra meminta Danlanud Haluoleo Kendari untuk membuktikan pernyataan tersebut,” pungkas Ketum IMO DPW Sultra
Atas pernyataan tersebut, IMO Indonesia DPW Sultra meminta kepada Panglima TNI agar segera mengganti Danlanud Haluoleo Kendari tanpa tawar menawar.
“Kami sebagai Pengurus IMO Indonesia DPW Sultra dengan tegas mengecam pernyataan Danlanud Halu Oleo Kendari. Sebagai perwira TNI seharusnya Media dan Aparat bermitra bukan melakukan kesenjangan,” tukasnya.
Ditambahkan, jika Danlanud Haluoleo Kendari tidak meluruskan pernyataan itu atau meminta maaf kepada Wartawan Se-Sulawesi Tenggara, maka pihaknya akan melakukan Demonstrasi. tutupnya Ketum IMO Indonesia Sultra, Jefri.
Laporan: Andi Kusuma Perwira
Comment