Dukung Program Gubernur, SMKN 4 Jeneponto Tanam Pohon dan Apotek Hidup di Areal Sekolah

Dukung Program Gubernur, SMKN 4 Jeneponto Tanam Pohon dan Apotek Hidup di Areal Sekolah

CAKRAWALAINFO.COM – JENEPONTO | Kepala UPT SMKN 4 Jeneponto mengerahkan seluruh siswa dan para guru melakukan penanaman pohon dan apotek hidup di areal seluas kurang lebih dua hektar di dua kampus SMKN 4 Jeneponto Jalan Tanatoa, Desa Kalimporo Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Jumat, (04/03 2022).

Ibu Hariyati, S.Ag., M.Pd.I. selaku Plt. Kepala UPT SMKN 4 Jeneponto bersama Wakasek, seluruh Guru, staf, dan peserta didiknya melakukan penanaman pohon dan tanaman obat hidup sebagai dukungan riil dan implementasi program pemerintah provinsi Sulawesi Selatan.

“Kami sangat mendukung program Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam hal ini Pak Gubernur dalam hal penghijauan dengan penanaman pohon dan tanaman obat hidup, karena memang sejalan dengan program sekolah kami” tutur Kepsek kelahiran Jeneponto itu.

Ditegaskan pula bahwa di sekolah kami ada dua jurusan yang konsen terhadap tanaman yaitu Jurusan Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (ATPH) serta jurusan Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian (APHP)
Lahan kosong yang belum dibanguni sekitar 0,75 ha menjadi prioritas tanaman pohon dengan harapan lahan tersebut menjadi hijau dan rindang.

sementara tanaman apotek hidup seperti jahe, sereh, lengkuas, kunyit, temu lawak ditanam pada areal kosong di kampus 1 di sela-sela bangunan yang terdapat taman sekolah.

Terlihat warga sekolah ramai terlibat aktif melakukan penanaman bersama peserta didik dikoordinir oleh masing-masing wali kelas, para ketua jurusan dan Wakasek.

Semoga upaya ini menjadi contoh bagi seluruh warga sekolah serta masyarakat di sekitarnya, bahkan pola pikir dan semangat menanam menjadi kebiasaan sehingga terbentuk karakter senang menanam baik di lingkungan sekolah maupun di lingkungan sekitar tempat tinggal.

Kegiatan menanam dilanjutkan dengan kerja bakti membersihkan seluruh lingkungan sekolah yang terdapat sampah yang menghambat arus air di selokan dan drainase akibat terjangan hujan yang intensitasnya meningkat beberapa pekan terakhir.

Laporan: Iqbal

Loading...

Pos terkait

Comment