CAKRAWALAINFO.COM – KALBAR: Satu unit rumah yang terdiri dari 3 pintu di Dusun Nanga Mentukak, Desa Nanga Mentukak, Kecamatan Nanga Taman, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat, ambruk. Polisi memastikan tidak ada korban jiwa dari peristiwa ambruknya rumah yang berada di bantaran Sungai Mentukak itu.
Kapolsek Nanga Taman, IPDA Didik Darman Putra mengatakan, peristiwa tersebut terjadi, Minggu malam (8/12). Kondisi tanah yang labil dan derasnya arus Sungai Nanga Mentukak membuat rumah tersebut ambruk.
BACA JUGA: Tabrakan Mobil Bus Nurfiqar Jeneponto Kendari dan Mobil Avanza Kagetkan Warga
“Kami bersama pihak Koramil Nanga Taman sudah mengecek ke lokasi. Memang dari Jumat (6/12), itu kan hujan lebat dan banjir juga,” ujar Didik, Senin (9/12).
Didik mengungkapkan, rumah tersebut milik keluarga Ako. Pihak kepolisian sudah memasag police line di lokasi kejadian.
Sebelum kejadian, kata Didik, anak pemilik rumah sedang berada di rumah bersama 2 temannya. Saat itu, salah satu temannya mendengar suara retakan di lantai rumah, mereka pun mengecek keluar dan melihat tiang pondasi rumah sudah bengkok.
BACA JUGA: Bupati Bone rela dana operasionalnya di Pangkas Demi Pembangunan Infrastruktur
“Mereka pun pergi karena takut terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Kemudian ada warga yang melapor bahwa rumah tersebut sudah roboh. Tidak ada korban jiwa,” ucap Didik.
Sementara itu, Camat Nanga Taman, Paulus Ugang mengatakan, berdasarkan keterangan warga, kata dia, saat itu terdengar suara seperti pohon tumbang.
“Warga pun langsung mencari sumber suara tersebut. Dilihat rumah tersebut roboh karena kondisi tanah yang terkikis dan tidak mampu menopang pondasi rumah akibat banjir sehari sebelumnya,” kata Ugang.
BACA JUGA: Lagi, Warga Gowa tewas seketika Usai di Sambar Petir di Persawahan
Mengetahui kejadian tersebut, Camat beserta pihak Koramil dan Polsek langsung meninjau ke lokasi kejadian. Saat itu, warga pun tampak memadati lokasi kejadian. “Saat kejadian ruko tersebut dalam kondisi kosong. Pemiliknya tinggal di Desa Nanga Engkulun,” pungkas Ugang.
(Yahya)
Comment