CAKRAWALAINFO.COM-KENDARI- Diakhir Tahun 2022, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sultra menyerahkan seritifikat Tanah yang di hadiri Wakil Gubernur Sultra lukman Abunawas, porkopimda dan masyarakat Kabupaten/Kota Se-Sultra. Bertempat di salah satu hotel di Kendari.
Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Renald, mengungkapkan, sampai dengan Tahun 2022 Kanwil BPN Provinsi Sultra, telah mendaftarkan tanah sebanyak 1,26 juta bidang tanah atau sekitar 65,94% dari estimasi jumlah bidang tanah sebanyak 1,91 juta. Sisanya 0,65 Juta bidang tanah atau 34,06% ditargetkan selesai pada tahun 2025.
Dia menjelaskan, Kegiatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2022 dengan target sejumlah 42.251 bidang tanah dan sampai dengan saat ini dalam proses penyelesaian dengan capaian mendekati 100%.
Sedangkan Redistribusi Tanah, lanjut dia, dengan target sejumlah 24.129 bidang tanah dan sampai dengan saat ini dalam proses penyelesaian dengan capaian mendekati 100%.
“Tahun 2022 Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Tenggara telah menyelesaikan sertifikasi asset pemerintah provinsi sebanyak 79 sertifikat dan asset pemerintah kabupaten 180 sertifikat,” terangnya.
“Dan pada tahun 2022 Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Tenggara telah menyelesaikan sertifikasi tanah wakaf sebanyak 70 sertipikat dan tersisa 9 bidang yang masih proses penyelesaian sertifikat,” tambahnya.
Program sertifikasi tanah merupakan bagian dari Program pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL) yang dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.
Dalam Penyerahan Sertifikat Secara Virtual Presiden RI Joko Widodo mengatakan bahwa sebanyak 1.552.000 sertifikat tanah yang dibagikan di 34 Provinsi. Bahkan, pihaknya berpesan kepada masyarakat yang telah menerima sertipikat tanah agar dijaga sebaik-baiknya.
“Sertifikat adalah tanda bukti hak hukum atas tanah yang kita miliki,” ucap Jokowi saat membawa sambutan secara virtual di Istana Negara.
Laporan : Kusuma
Comment