CAKRAWALAINFO.COM – MAMUJU | Setelah selesai lakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap mantan Kepala Dinas (Kadis) pendidikan dan seorang rekanan Kontraktor di Mamuju terkait dugaan suap fee proyek, pembangunan yang bersumber dari dana alokasi kusus (DAK) tahun 2023 Rabu (4/01/2024) malam.
Direktorat reserse kriminal khusus (ditkrimsus ) Subdit III Tipikor Polda Sulbar, melakukan penggeledahan di Kantor Dinas Pendidikan di Gelanggang Olahraga (GOR) sebagai kantor sementara. Jumat (05/01/2024) siang.
“Iya hari ini kami melakukan penggeledahan di Kantor Dinas pendidikan Kabupaten Mamuju,” kata Kasubdit III Tipikor Polda Sulbar, AKBP Hengky.
Dugaan suap itu, terkait proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023 di Dinas Pendidikan Kabupaten Mamuju.
“Iya dua orang kami amankan terkait operasi tangkap tangan, salah satunya ASN dengan jabatan Kepala Dinas di Pemkab Mamuju, dan keduanya sudah di tetapkan jadi tersangka” jelas kata Hengky kepada wartawan.
Sementara itu Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Mamuju, Saharuddin saat penggeledahan berlangsung dia mengaku, kasus itu terkait DAK fisik yang berjalan tahun 2023.
“Semua datanya DAK diminta, yang berkaitan dengan DAK Fisik,” kata Saharuddin di Kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Mamuju.
Saat di tanya sejumlah wartawan. Diselang penggeledahan berlangsung. Adapun hasil penggeledahan yang disitu polisi .1.unit laptop, 1.unit Pc, komputer , 1 buah Handphone dan kurang Lebih Dua puluh bundel dokumen penting ikut disita(*)
Comment