CAKRAWALAINFO.COM – BONE | Bupati Bone H.A.Fahsar M.Padjalangi, menerima kunjungan Pejabat Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Sulawesi Selatan di ruang rapat Kantor Bupati Bone, Jl Jend Ahmad Yani, Kelurahan Macanang Kecamatan Tanete Riattang Barat Kabupaten Bone , Senin, (05/07/2021).
Kunjungan tersebut dalam rangka audiensi sekaligus plenary session bersama Bupati Bone penyusunan program kerja memuat pemetaan dan kendala Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) sekaligus penyusunan strategi perluasan kerja ETPD di wilayah Pemerintah Kabupaten Bone.
Hadir mendampingi Bupati Bone yakni Sekretaris Daerah Kabupaten Bone Drs.H.Andi Islamuddin.
Selain itu, kunjungan ini juga rangka koordinasi dan berkolaborasi membangun sinergi untuk kemajuan ekonomi di Kabupaten Bone secara khusus dan kemajuan ekonomi Sulawesi Selatan pada umumnya.
Bank Indonesia berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Selatan termasuk Kabupaten Bone, agar tetap tumbuh positif.
Bupati Bone HA Fashar mengucapkan terima kasih kepada Perwakilan Bank Indonesia yang berkomitmen bekerja sama dan mendukung percepatan ekonomi melalui program digitalisasi di kabupaten Bone.
“Elektronifikasi pembayaran telah menjadi tren global, dan memberikan dampak positif di berbagai sektor. Olehnya itu, mewakili pemerintah daerah berharap dengan program ETP, TP2DD Bank Indonesia ini nantinya mampu meningkatkan optimalisasi PAD, kemudahan usaha, investasi, dan tata kelola pemerintahan di Kabupaten Bone,” ucapnya.
Sementara itu, salah satu perwakilan BI menyampaikan salah satu upaya untuk melakukan akselerasi itu adalah dengan berupaya mendorong program digitalisasi.
Menurutnya, Pihak BI juga mendorong akselerasi Elektronifikasi Transaksi Pemda (ETP), serta koordinasi Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), dalam rangka mendukung tata kelola keuangan dan perekonomian dengan melakukan survei alat pembayaran yang menggunakan kartu di daerah ini.
Sosialisasi dan edukasi cinta, bangga, dan paham (CBP) rupiah, juga menjadi bagian dari tujuan kunjungan kami selalu perwakilan Bank Indonesia di Bone.
“Rupiah adalah salah satu indentitas bangsa simbol kedaulatan, Rupiah satu-satunya alat pembayaran yang sah dalam perekonomian NKRI, masyarakat harus sadar dan memahami, teru tama dalam bertransaksi, berbelanja, berhemat dengan menjaga dan menggunakan Rupiah” tutupnya.
Laporan: Ani Hammer
Comment