Tim penyelamat menarik 8 mayat lagi dari tambang yang runtuh, Korban jiwa menjadi 16 Orang

Tim penyelamat menarik 8 mayat lagi dari tambang yang runtuh, Korban jiwa menjadi 16 Orang
Petugas penyelamat dan rekannya mengambil bagian dalam operasi penyelamatan sembilan penambang yang terperangkap di tambang emas dan tembaga Cabeza de Negro di Ica. (Reuters)

CAKRAWALAINFO.COM – PAKISTAN: Kru penyelamat yang menggunakan alat berat menarik delapan mayat lagi pada Selasa dari tambang marmer yang runtuh di barat laut Pakistan, meningkatkan jumlah korban tewas akibat insiden itu menjadi 16, kata para pejabat.

Penyebab dari gua tersebut tidak diketahui. Kecelakaan pertambangan umum terjadi di Pakistan, di mana peraturan keselamatan sering diabaikan.

BACA JUGA: Perdana menteri Italia berjanji untuk terus mendukung Lebanon Pasca Ledakan Dasyat di Beirut

Diperkirakan 30 penambang sedang memuat marmer ke truk hari Senin ketika batu-batu besar jatuh menimpa mereka di tambang di distrik Mohmand dekat perbatasan Afghanistan.

Delapan jenazah pertama ditarik keluar pada hari yang sama, sementara delapan lainnya diambil pada hari Selasa, menurut Khateer Ahmad, yang bertanggung jawab atas layanan darurat yang dikelola negara di barat laut.
Dia mengatakan masih ada lebih banyak penambang yang terperangkap di bawah batu besar.

BACA JUGA: Dinilai memprovokasi perasaan Muslim, Yordania mengutuk ‘pelanggaran’ Israel di Masjid Al-Aqsa

Menurut menteri tenaga kerja provinsi, Shaukat Yousafzai, gua tersebut juga melukai sembilan penambang. Ada spekulasi di kalangan warga sekitar bahwa bahan peledak diledakkan untuk mengekstrak marmer, memicu longsor.
Namun, para pejabat mengatakan penyelidikan masih dilakukan untuk menentukan penyebab gua tersebut. AN

Editor: Ikbal

Loading...

Pos terkait

Comment