Diduga Terlilit dan Terjerat Tali Sapi, Lelaki Paruh Baya ditemukan Tewas Dipersawahan

Diduga terjerat tali Sapi, Lelaki Paruh Baya ditemukan Tewas Dipersawahan

CAKRAWALAINFO.COM – BONE: Warga Desa Tellu Boccoe Kecamatan Ponre digegerkan dengan adanya penemuan mayat di persawahan Salo Labuki, Kamis (21/11/2019).

Korban pertama kali ditemukan oleh lelaki Raupe saat hendak berangkat ke kebunnya

Secara tidak sengaja Raupe menemukan korban dalam keadaan tengkurap sehingga langsung meminta tolong kepada warga, pas ditengah jalan dia pun bertemu anak perempuan korban atas nama Tika dan langsung memberitahunya

BACA JUGA: Penemuan Mayat Tergantung di Pohon Mangga Gegerkan Warga

Kemudian Saksi Lel.Raupe bersama anak korban dan beberapa warga lainnya menuju Lokasi penemuan mayat tersebut.

Mendapatkan laporan, Personil Polsek Ponre yang jaga pada saat itu Regu II langsung menuju ke tempat kejadian  dan menemukan sesosok mayat yang penuh luka-luka di sekujur tubuhnya

Diketahui identitas Korban bernama COTTANG BIN BADDILE umur 43 Tahun seorang petani beralamat di dusun Tinco Desa Tellu Bocoe Kec. Ponre

BACA JUGA: Ditinggal Istrinya ke Pesta, Seorang Lelaki ditemukan Tewas diduga Jatuh dari pohon Kelapa di Bone

Setelah dilakukan pemeriksaan dan Olah TPK, korban diperkirakan meninggal akibat lilitan dan jeratan tali sapi.

Atas kejadian itu korban mengalami luka memar dan bengkak pada pipi kanan, luka lecet jeratan tali sapi pada mulut dan bibir bagian bawah, beberapa luka jeratan tali sapi pada bagian leher, memar dan bengkak serta bekas luka jeratan pada dada sebelah kanan dan lengan kanan, luka lecet dan bengkak pada kedua lutut, luka jerat dan bekas injakan ternak sapi pada bagian tulang kering kaki sebelah kanan.

Selanjutnya korban di evakuasi kerumahnya yang berjarak kurang lebih 1 kilo meter dari TKP.

BACA JUGA: Posting Konten Porno, Akun Facebook Andi Ikki pakki Akan di Laporkan

Menurut keterangan keluarganya, Korban diketahui meningalkan rumahnya sejak skitar pukul 21.30 malam dan hendak bermalam di rumah kebunnya yang tidak jauh dari TKP.

Atas kejadian tersebut keluarga atau istri korban tidak mau dilakukan autopsi terhadap tubuh korban karena menurutnya beliau menyakini ini murni kecelakaan.

BACA JUGA: Diduga Meninggal saat Melahirkan, Mayat Mahasiswa di Bone ditemukan bersama Bayi laki -laki Masih hidup disampingnya

Maka dari pada itu, proses pemakan Korban Lelaki Cottang di lanjutkan sesuai adat dan proses secara islam.

Laporan: Ani Hammer

Loading...

Pos terkait

Comment